Sistem Sekolah zaman Belanda dan Peraturan kolonial zaman Belanda
A. Sistem Sekolah zaman Belanda.
1. Sekolah Dasar.
Pengantar Bahasa Belanda :
• ELS : Sekolah dasar bangsa Eropa untuk anak Eropa, Indonesia, Timur Asing, atau Pribumi terkemuka.
• HCS : Sekolah dasar bangsa Cina.
• HIS : Sekolah anak Pribumi terkemuka atau pegawai negeri.
Pengantar Bahasa Indonesia :
• Sekolah Kelas Dua (Ongko Loro).
• Sekolah Rakyat (Volkschool).
2. Sekolah Menengah Setingkat SMP/SMU :
• MULO : setingkat SMP untuk Pribumi.
• AMS : setingkat SMA untuk Pribumi.
• HBS : kelanjutan dari ELS untuk Eropa dan bangsawan.
• OSVIA : Sekolah Pegawai Pribumi.
• STOVIA : Sekolah Dokter Pribumi.
3. Sekolah Menengah Setingkat SMP/SMK :
• Kweekschool (Sekolah Guru)
• Sekolah Teknik (Ambachtsschool)
• Sekolah Dagang (Ambel Onderwijs)
4. Perguruan Tinggi :
• GHS (Sekolah Tinggi Kedokteran)
• RHS (Sekolah Tinggi Hukum)
• THS (Sekolah Tinggi Teknik cikai bakal ITB)
B. Peraturan Pendidikan zaman Kolonial.
• Goroe Ordonante (1905 dan 1925) Mewajibkan setiap guru yang akan mengajar agama memiliki izin dari pemerintah Hindia Belanda.
• Wilde Scholen Ordonantie (1932) Pendirian sekolah untuk Pribumi wajib memiliki izin dari pemerintah Kolonial Hindia Belanda.
• Toezight-Ordonantie Particuler Onderwijs (1932) Undang-undang yang mengatur perizinan Sekolah Swasta.

Leave a Comment